seni Pedang jepang

Selama berabad-abad, telah terdapat ratusan, jika tidak ribuan gaya yang berbeda dari pertempuran pedang. Beberapa telah berlangsung selama berabad-abad, dan beberapa telah mati. Ini akan mengambil PHD untuk menjelaskan semua persamaan dan perbedaan dalam praktik berbagai pedang.

Di masa tua samurai, ada benar-benar hanya satu filosofi utama dari pedang: belajar cara membunuh lawan sebelum dia membunuh Anda.

Hari ini, di dunia modern, kebutuhan untuk pertempuran dekat telah punah. Seni pedang Jepang yang selamat dari usia fokus pada berbagai tingkat ilmu beladiri dan spiritual.

Pada dasarnya, seni pedang Jepang dapat digolongkan menjadi tiga cabang utama: Kendo, kenjutsu, dan Iaido.

Kendo
Singkatnya, Kendo adalah olahraga yang mempertahankan unsur-unsur mendasar dari praktek pedang, tetapi tanpa penekanan pada "pembunuhan" dengan serangan nyata.

Kenjutsu
Apa saja dengan "akhiran" jutsu umumnya (tetapi tidak selalu) mengacu pada sesuatu yang berkaitan dengan teknik pertempuran yang sebenarnya: membunuh pemogokan yang akan benar-benar bekerja dengan nyata pedang.

Iaido
Iaido jauh lebih banyak tentang jiwa pendekar pedang. Ini menekankan pada memanfaatkan pedang samurai sebagai sarana untuk memperbaiki diri (semua seni pedang melakukan hal ini, tetapi secara umum, Iaido menekankan filosofi ini lebih dari rincian medan perang yang sebenarnya atau strategi duel).
( baca lebih lanjut tentang Iaido di sini ... )

Tentu saja, tidak ada dan cepat aturan keras untuk apa sebuah sekolah pedang modern dapat atau harus mengajar. Sejak membawa sekitar pedang di kehidupan nyata pada dasarnya usang di Teman masyarakat saat ini, seni pedang Jepang dapat dilihat sebagai suatu disiplin untuk melatih tubuh dan pikiran untuk bekerja secara harmonis bersama-sama.



Perlu diketahui bahwa ada banyak sekolah seni bela diri Jepang yang fokus pada teknik tangan kosong, tapi mempertahankan beberapa keturunan teknik pedang sebagai metode pelatihan pendukung (seperti Bujinkan, Jinenkan, dan beberapa gaya Aikido).

Untuk daftar yang sangat komprehensif gaya pedang dikenal di seluruh zaman, klik di sini . Tergantung pada rincian era di mana mereka didirikan, masing-masing gaya menekankan praktek-praktek yang berbeda dari para pendahulu mereka atau pengikut mereka. Setiap gaya umumnya akan fokus pada pertempuran pedang sebagai praktek inti mereka, tetapi juga akan mencakup segala sesuatu beladiri (seperti memanah, tombak, tombak kerajaan, dan-untuk-tangan melawan tangan).